reaksi redoks

on Kamis, 17 April 2014


Pengertian reaksi reduksi dan oksidasi
1.   Oksidasi : peristiwa persenyawaan suatu unsur dengan oksigen (O2)
      Contoh : 4 Na(s) + O2(g) 2 Na2O(s)
      Reduksi : peristiwa penguraian dari suatu senyawa menjadi unsur dan oksigen.
      Contoh : HgO(s) → Hg(l) + O2(g)
2.   Oksidasi : pelepasan elektron dari suatu zat
      Contoh : Ca(s)Ca2+(aq) + 2e
      Reduksi : perolehan elektron oleh suatu zat
      Contoh : 2 H+(aq) + 2e H2(g)

1.      Golongkan reaksi-reaksi dibawah ini, reaksi oksidasi /reduksi/redoks
a.         2 Mg + O2 → 2 MgO
b.         Mg → Mg2+ + 2e
c.         Fe3O4 + 4 C →3 Fe + 4 CO
d.         O2 + 4e → 2 O2-
e.         CH4(g) + 2 O2(g) → CO2(g) + 2 H2O(l)
f.          Na(s) → Na+(s) + e-
g.          O2(g) + 2e- → O2-(g)
h.         Mg(s) + 2 H+(aq) → Mg2+(aq) + H2(g)
2.        Dari reaksi SnO2 + 2 C → Sn + 2 CO
Dapat ditulis Sn4+ + 4e → Sn
Dioksidasi atau direduksi kah SnO2 menjadi Sn?

Bilangan oksidasi (biloks)
 Aturan utama pemberian biloks

1.   Biloks atom dalam unsur adalah nol, misal: Ar, Cl2, P4, S6
2.  Biloks ion beratom tunggal sama dengan muatan elektrik ion tersebut, misal: K+, Mg2+ ,Al3+, S2- mempunyai biloks berturut-turut +1, +2, +3, dan -2. (lihat tabel anion dan kation)
3.   Jumlah biloks semua atom dalam sebuah molekul netral adalah nol.
Disamping 3 aturan utama ini, ada beberapa aturan tambahan
4.   Biloks fluorin dalam setiap senyawa adalah -1
5.   Biloks hidrogen dalam senyawa +1, kecuali dalam dalam senyawa dengan logam I A dan II A, yang umumnya -1
6.   Biloks oksigen dalam senyawa umumnya -2, kecuali dalam senyawa peroksida (biloks oksigen =  -1) dan dalam OF (biloks oksigen =  +2)
Bila dalam penerapan, aturan ini saling bertentangan , aturan lebih atas yang menang.


 
 1.        Hitung bilangan oksidasi (BO) dari unsur yang ditulis miring

a.         O2
b.         Mn4+
c.         MgF2
d.         CuCl2
e.         NaNO3
f.          H2O2
g.         Al2(SO4)3
h.         Cr2O72-
i.           ClO4-





Reaksi reduksi oksidasi (redoks)


 
 
 

1.        Sebutkan senyawa yang merupakan reduktor, oksidator, hasil reduksi, dan hasil oksidasi.
a.         2 Na + 2 H2O → 2 NaOH + H2  
b.         PCl3 + Cl2 → PCl5
c.         K2Cr2O7 + HCl → KCl + CrCl3 + Cl2 + H2O
d.         Bi2O3 + NaOH + NaClO → NaBiO3 + NaCl + H2O
e.         Cl2 + SO2 + H2O → SO42- + Cl- + H2O
2.        Golongkan reaksi ini (bukan redoks, redoks, disproporsiasi/autoredoks dan komproporsiasi)
a.         KI + H2SO4 → K2SO4 + H2S + I2 + H2O
b.         KIO3 + KI + H2SO4 → K2SO4 + I2 + H2OK
c.         KMnO4 + H2SO4 + H2C2O4 → K2SO4 + MnSO4 + CO2 + H2O
d.         Natrium klorida + perak nitrat → perak klorida + natrium nitrat
e.         kalium dikromat + kalium iodida + asam sulfat → kalium sulfat + Iodin + air
f.          kalium iodida + mangan(IV)oksida + asam sulfat → kalium sulfat + mangan (II)sulfat + air + gas iodida
g.         Besi (II)klorida + natrium karbonat + air → besi (II) hidroksida + natrium klorida + air + karbondioksida



















0 comments:

Posting Komentar